top of page

BELAJAR NETWORK BERSAMA

Tunneling PPTP

Updated: Oct 23, 2021

PPTP adalah Salah satu service yang biasa digunakan untuk membangun sebuah jaringan VPN adalah Point to Point Tunnel Protocol (PPTP). Sebuah koneksi PPTP terdiri dari Server dan Client.


Untuk masalah keamanan, L2TP lebih aman daripada PPTP, tetapi PPTP lebih cepat dibandingkan dengan L2TP.


Untuk konfigurasinya mirip dengan L2TP.

 

Kita masuk ke labnya...


Di lab ini, cukup kita memerlukan 3 router (1 diubah image-nya menjadi Net, diibaratkan server/internet), dan 2 PC.

Setelah itu, lakukan:

  1. Memberi identitas pada tiap router yang sesuai

  2. Memberi IP untuk router di tiap interface-nya, kecuali untuk router yang diubah image-nya, untuk konfigurasi ada di step bawah*.

  3. Memberi IP dan gateway untuk tiap PC

*Konfigurasinya bisa dilihat di bawah ini

(Setelah kalian masuk ke "ip dhcp-server setup", kalian tinggal tekan enter, setelah itu, kalian harus menyesuaikan urutan tulisan yang berwarna putih.)


Lalu, kita masuk ke konfigurasi PPTP, lihat urutan dibawah:


ROUTER 1

  1. Setting DHCP-client untuk interface yang terhubung ke Internet, "ip dhcp-client add interface=ether1 disabled=no". Perlu diketahui, check dhcp-client pada routernya, biasanya di virtual routing dhcp-client menambah secara otomatis.

  2. Mengaktifkan interface PPTP untuk router server PPTP, "interface pptp-server server set enabled=yes".

  3. Membuat secret autentikasi klien, "ppp secret add service=pptp name=neko password=kawaii local-address=1.1.1.1 remote-address=2.2.2.2". harus dihafal, atau lebih baik untuk dicatat karena autentikasi ini seperti formulir yang telah dibagikan kepada router 2.

  4. Lakukan "ip dhcp-client print", untuk mengetahui IP router 1 yang sebenarnya.


ROUTER 2

  1. setting DHCP-client untuk interface yang terhubung ke Internet, "ip dhcp-client add interface=ether1 disabled=no". Lakukan pengecekan sebelum menambahkan DHCP apabila DHCP sudah otomatis ada.

  2. Mengaktifkan interface PPTP untuk router klien PPTP, "interface pptp-client add connect-to=200.200.200.62 user=neko password=kawaii disable=no"


Nah, setelah kalian konfigurasi L2TP pada kedua router, sekarang lakukan static routing untuk menyambungkan kedua network router tersebut. ROUTER 1 => destinasi= 192.168.2.0/24, gateway= 2.2.2.2 ROUTER 2 => destinasi= 192.168.1.0/24, gateway=1.1.1.1 Nah, setelah kalian menyelesaikan semuanya, cobalah untuk mengecek "ip route print". Apabila di router 1 dan 2 sudah ada IP yang memiliki prefix /32, berarti keduanya telah terhubung, dan cobalah untuk melaukan ping dari segala tempat.

9 views0 comments

Recent Posts

See All

Comentarios


bottom of page