CISCO Dynamic Routing Open Shortest Path First (OSPF)

Pada lab ini, kita akan mempelajari routing dynamic OSPF. OSPF termasuk dari link state yang mana akan mengirimkan traffic melalui jalur bandwith yang terbesar atau cost yang terkecil. Jumlah administrative distance sebanyak 11o.

OSPF adalah salah satu protocol dynamic routing yang sering digunakan dalam sebuah perusahaan yang berskala besar, karena protokol routing ini mudah untuk dilakukan untuk mega konfigurasi dan bersifat open vendor yang dapat compatibel dengan vendor lain.

Dalam perhitungan cost OSPF dapat dilihat di bawah ini.

Reference bandwith adalah ketetapan bandwith yaitu 100MB, yang kemudian dibagi bandwith yang sesuai dengan bandwith pada kabel yang di pakai pada router :

• Gigabit Ethernet = 100MB

• Fast Ethernet = 100MB

• Ethernet = 10MB

Hasil dari pembagian tersebut adalah cost.

Buatlah topologi dibawah ini!

Pertama, aktifkan dan berilah IP address pada masing-masing interface router.

R1

Router(config)#int ra fa0/0-1
Router(config-if-range)#no shutdown 
Router(config-if-range)#exit
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0

R2

Router(config)#int ra fa0/0-1
Router(config-if-range)#no shutdown 
Router(config-if-range)#exit
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip address 10.10.10.2 255.255.255.0
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)#ip address 20.20.20.2 255.255.255.0

R3

Router(config)#int ra fa0/0-1
Router(config-if-range)#no shutdown 
Router(config-if-range)#exit
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip address 20.20.20.2 255.255.255.0
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)#ip address 192.168.2.1 255.255.255.0

Dalam OSPF Cisco, kita perlu mengetahui Wildcart mask dalam proses routing. Wildcart adalah mask Untuk menunjukkan ukuran jaringan atau subnet untuk protokol routing, seperti OSPF. Perhitungan wildcart adalah 255.255.255.255 dikurangi subnet mask, dalam topologi diatas, kita akan menggunakan subnet mask 24, yang bernilai 255.255.255.0. Maka, pengurangannya adalah 255.255.255.255 - 255.255.255.0 = 0.0.0.255.

R1

R1(config)#route ospf 1     <--menggunakan AS Number juga seperti EIGRP
R1(config-router)#network 192.168.1.0 0.0.0.255 area 0
R1(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 0

R2

R2(config)#route ospf 1
R2(config-router)#network 20.20.20.0 0.0.0.255 area 0
R2(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 0

R3

R3(config)#route ospf 1
R3(config-router)#network 20.20.20.0 0.0.0.255 area 0
R3(config-router)#network 192.168.2.0 0.0.0.255 area 0

Untuk melihat routing table perintahnya ada di bawah ini:

Router(config)#do show ip route

Lakukanlah ping antar device untuk mengetahui bahwa semua network sudah terhubung satu sama lain.